Pembagian Ilmu Ekonomi Menurut Ahli Ekonomi dan Cabang Ilmu Ekonomi [Lengkap]

Pembagian Ilmu Ekonomi - Menurut Albert L. Meyers, pengertian ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempersoalkan kebutuhan dan pemuasan kebutuhan manusia. Sedangkan menurut Paul A. Samuelson definisi ilmu ekonomi adalah studi-studi mengenai individu-individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang.

Pembagian ilmu ekonomi menurut A.W Stonier dan Douglas C. Hague ada 3, yaitu ekonomi deskriptif, teori ekonomi, dan ekonomi terapan.

Sedangkan pembagian ilmu ekonomi menurut Prof. J.C. Rietveld ada 2, yaitu ekonomi sosial atau umum dan ekonomi perusahaan.

Selain itu, cabang ilmu ekonomi menurut Gilarso ada 8, yaitu ilmu ekonomi moneter, publik, industri, internasional, regional, SDA, SDM, syari'ah.

Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan materi pembagian ilmu ekonomi secara umum dan menurut para ahli lengkap beserta cabang ilmu ekonomi dan contohnya.

Pembagian Ilmu Ekonomi

Sebutkan dan jelaskan pembagian ilmu ekonomi dan cabang ilmu ekonomi berdasarkan kajian dan ruang lingkupnya? Berikut ini merupakan pembagian ilmu ekonomi menurut para ahli dan 8 cabang ilmu ekonomi menurut Gilarso yang akan dibahas secara singkat dan lengkap.

Menurut A.W. Stonier dan Douglas C. Hague

1. Ekonomi Deskriptif (Descriptive economics)

Apa yang dimaksud ekonomi deskriptif? Pengertian ekonomi deskriptif adalah ekonomi yang menggambarkan kejadian-kejadian atau mengumpulkan fakta-fakta ekonomi yang berhubungan dengan suatu topik tertentu tanpa mengambil suatu kesimpulan atau generalisasi.

Jadi secara singkat, ekonomi deskriptif atau ekonomi lukisan menggambarkan keadaan perekonomian yang sebenarnya terjadi di masyarakat. Hasilnya berupa fakta-fakta atau data empiris.

Contohnya: sistem pertanian di Bali, industri katun di Tasikmalaya, jumlah angkatan kerja, dan lain-lain.

2. Teori Ekonomi (Economic theory)

Apa yang dimaksud dengan teori ekonomi? Pengertian teori ekonomi adalah ilmu ekonomi yang berusaha untuk menganalisis, menerangkan, dan menguraikan kejadian-kejadian ekonomi dan mengambil kesimpulannya berupa prinsip-prinsip atau dalil-dalil ekonomi tertentu.

Teori ekonomi dibagi menjadi 2 (dua) jenis yaitu ekonomi makro dan ekonomi mikro. Penjelasan singkatnya sebagai berikut.

• Ekonomi Makro 

Pengertian ekonomi makro adalah salah satu jenis teori ekonomi yang khusus mempelajari mekanisme kerja perekonomian secara keseluruhan.

Ekonomi makro meneliti fenomena-fenomena ekonomi yang luas, contohnya: pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, pendapatan nasional, tingkat harga dan lain sebagainya.

Tujuan ekonomi makro yaitu untuk memahami berbagai peristiwa ekonomi dan merumuskan serta memperbaiki kebijakan ekonomi.

• Ekonomi Mikro

Pengertian ekonomi mikro adalah teori ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjualbelikan.

Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut dapat mempengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.

3. Ekonomi Terapan (Applied economics)

Pengertian ekonomi terapan adalah ilmu ekonomi yang berusaha menggunakan dalil-dali atau kesimpulan-kesimpulan yang telah diambil di dalam ekonomi teori untuk memperbaiki keadaan kehidupan ekonomi yang dianggap tidak atau kurang menguntungkan, atau berusaha untuk meningkatkan kehidupan ekonomi ke taraf yang lebih tinggi.

Secara singkat, ekonomi terapan menggunakan hasil kajian teori ekonomi untuk menjelaskan fakta-fakta yang dikumpulkan ekonomi deskriptif.

Ekonomi terapan menggunakan beberapa teori ekonomi, antara lain pengukuran dan metode analisis statistik, serta ekonometrika untuk menjelaskan fenomena ekonomi dan untuk menginformasikan kebijakan ekonomi.

Menurut Prof. J.C. Rietveld

1. Ekonomi Sosial atau Ekonomi Umum

Pengertian ekonomi sosial adalah ilmu ekonomi yang berusaha untuk mempelajari dan menerangkan gejala-gejala ekonomi di dalam masyarakat pada umumnya.

Secara garis besar, ilmu ekonomi umum berusaha untuk mempelajari pembentukan harga benda-benda dan jasa-jasa serta balas jasa yang diterima oleh faktor-faktor produksi yang dipakai dalam proses produksi tersebut.

2. Ekonomi Perusahaan

Pengertian ekonomi perusahaan adalah ilmu ekonomi yang khusus bertujuan untuk mempelajari gejala-gejala dalam rumah tangga perusahaan. Termasuk dalam ilmu ini adalah ilmu pembelanjaan, ilmu biaya atau harga pokok, dan sebagainya.

Cabang Ilmu Ekonomi

Sebutkan dan jelaskan cabang ilmu ekonomi? Terdapat 8 macam-macam cabang ilmu ekonomi menurut Gilarso. Penjelasan singkatnya sebagai berikut.

Menurut Gilarso

1. Ilmu Ekonomi Moneter

Ilmu ekonomi moneter merupakan ilmu ekonomi yang mempelajari masalah yang berhubungan dengan uang, perbankan, dan lembaga keuangan lainnya ataupun permasalahan mekanisme moneter yang dapat mempengaruhi proses produksi serta pembagian hasil kepada masyarakat.

Ekonomi moneter sangat penting dipelajari dalam sebuah negara, karena dapat mengetahui bagaimana proses penciptaan uang didalam masyarakat, tingkat bunga, pasar uang serta sistem kebijakan moneter dan sistem pembayaran internasional.

2. Ilmu Ekonomi Publik

Ilmu ekonomi publik merupakan cabang ilmu ekonomi yang menelaah masalah-masalah ekonomi publik (publik diartikan masyarakat, pemerintah, atau negara) seperti kebijakan subsidi atau perpajakan, regulasi atau deregulasi, atau privatisasi, sistem jamsos, ketahanan pangan, kebijakan teknologi, pertahanan dan keamanan, pendidikan, kesehatan, dan sebagainya. Ekonomi publik disebut juga dengan finansial publik.

3. Ilmu Ekonomi Industri

Ilmu ekonomi industri adalah ilmu yang membahas interaksi perusahaan dalam suatu industri. Dapat berupa persaingan usaha, kinerja perusahaan, atau kartel. Pembahasan ini termasuk dalam ruang lingkup ekonomi mikro.

4. Ilmu Ekonomi Internasional

Ilmu ekonomi internasional adalah ilmu ekonomi yang membahas akibat saling ketergantungan antara negara-negara di dunia, baik dari segi pasar kredit internasional maupun perdagangan internasional.

Contohnya sepeti sumber energi Amerika Serikat yang sangat bergantung pada produsen di luar negeri dan juga negara-negara berkembang sangat membutuhkan teknologi yang dikembangkan oleh negara-negara industri.

5. Ilmu Ekonomi Regional

Ilmu ekonomi regional atau ilmu ekonomi wilayah adalah ilmu ekonomi yang membahas unsur perbedaan potensi satu wilayah dengan wilayah lain.

Ekonomi regional menganalisis suatu wilayah dengan potensinya yang beragam dan bagaimana mengatur suatu kebijakan yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi seluruh wilayah tersebut.

6. Ilmu Ekonomi Sumber Daya Alam (SDA)

Ilmu ekonomi sumber daya alam adalah ilmu ekonomi yang membahas masalah dan alokasi sumber daya alam secara optimal menurut ekonomi seperti eksternalitas positif dan negatif.

7. Ilmu Ekonomi Sumber Daya Manusia (SDM)

Ilmu ekonomi SDM merupakan teori ekonomi yang menganalisis sumber daya manusia atau membahas faktor produksi tenaga kerja. Contohnya seperti masalah upah minimum pekerja, pengangguran, dan tingkat pendidikan calon tenaga kerja.

8. Ilmu Ekonomi Syariah

Cabang ilmu ini bertujuan untuk menerapkan ekonomi berbasis Islam. Pokok bahasannya diantaranya prinsip bagi hasil, penghapusan riba pada perekonomian, dan zakat.

Baca juga: Tujuan dan Manfaat Mempelajari Ilmu Ekonomi

Demikianlah artikel hari ini tentang pembagian ilmu ekonomi dan cabang ilmu ekonomi lengkap beserta pengertian dan penjelasan singkatnya. Semoga bermanfaat bagi Anda. Untuk membantu blog ini agar berkembang, kami mohon untuk share dan komentar. Sekian dan terimakasih.

Referensi: amaliabin.wordpress.com/2014/10/12/pembagian-ilmu-ekonomi-cabang-ilmu-ekonomi/
www.academia.edu/16934541/CABANG_ILMU_EKONOMI
repository.ut.ac.id/4094/1/PSOS4104-M1.pdf